Wednesday, November 30, 2011

HMM.. NIKMATNYA SOTO KALKUN

UNGARAN- Soto ayam maupun soto sapi mungkin sudah biasa kita nikmati, namun bagaimana sensasi dengan SOTO KALKUN??
meski termasuk menu soto baru di wilayah kabupaten semarang, namun soto kalkun dua ibu telah menyedot banyak sekali pelanggan yang penasaran dengan rasa soto kalkun. Dalam satu mangkuk soto kalkun ini, memang tampak sama dengan soto ayam maupun soto sapi, namun karena daging kalkun serta kaldu kalkun yang dipakai untuk racikan soto, tentu memiliki rasa yang berbeda dengan soto pada umumnya.

Ide unik untuk membuka warung soto kalkun dua ibu ini, datang dari retno handayani. Bahkan untuk merintis warung soto kalkun ini, retno bersusah payah membangun peternakan kalkun, karena mahalnya harga kalkun di pasaran indonesia.

Bagi anda yang penasaran dan ingin mencoba nikmatnya soto kalkun, tidak erlu merogoh kocek dalam dalam, karena untuk satu porsi soto kalkun ini hanya  7500 rupiah saja. Lokasi soto kalkun ini juga cukup mudah, yaitu di jalan raya semarang jogjakarta, atau tepatnya di depan terminal bawen.

EKO&NOMI KOI FARM, WISATA IKAN KOI DI UNGARAN

UNGARAN- Dengan luas tanah belasan hektar dilereng gunung ungaran, eko dan nomi koi farm, saat ini telah memiliki 19 kolam ikan koi yang berfungsi sebagai pembibitan ikan hingga kolam untuk ikan siap jual.

Semua ikan koi di eko dan nomi koi farm ini berasal dari indukan asli dari jepang, yang sengaja didatangkan untuk dibudidayakan di indonesia. Meski indukan berasal dari jepang, namun ikan koi hasil perakannya tetap disebut koi lokal.

Ikan koi pada dasarnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu kohaku, koi dengan corak merah dan putih. taiso sankhoko, koi dengan corak merah putih dan hitam. serta showa sankhoko, koi dengan corak hitam lebih dominan.

Meski bukan dikategorikan ikan murah, karena memiliki harga mulai dari 100 ribu hingga belasan juta rupiah, ikan koi memiliki penggemar sendiri.  hal ini dikarenakan para penggemar ikan koi ini terpesona dengan warna ikan koi yang cerah serta unik.

Bagi anda pecinta ikan koi, Di eko dan naomi farm ini tersedia ikan koi dari harga murah yaitu 100 ribu rupiah, hingga belasan juta rupiah yang siap digunakan sebagai ikan kelas lomba.

Monday, November 28, 2011

NIKMATNYA RONDE SALATIGA


SALATIGA-Dinginnya malam di kota salatiga/ memang membuat tubuh kita membutuhkan penghangat untuk tetap menjaga kesegaran tubuh// nah.. di kota salatiga terdapat minuman hangat favorit serta minuman khas kota salatiga/ yaitu wedang ronde//

wedang ronde adalah minuman khas kota salatiga/ dan kota-kota lain di jawa tengah// bedanya ronde di kota salatiga/ kususnya ronde mak pari kota salatiga ini memiliki 10 rasa berbeda sehingga membuat penggemar ronde selalu memadati warung kecil ini setiap malam//alam semangkuk wedang ronde biasa/ biasanya berisikan irisan kolang-kaling/ agar-agar/ kacang tanah/ dan bulatan-bulatan ronde yang terbuat dari tepung ketan dan berasa manis/ lalu diseduh dengan air jahe yang pedas dan hangat// Namun di wedang ronde mak pari yang ada sejak tahun seribu sembilan ratus lima puluh dua ini/ wedang ronde divariasikan menjadi 10 rasa dengan isi yang berbeda/ sesuai dengan pilihan pelanggan//

Wedang ronde mak pari ini/ terletak di jalan merapi/ kota salatiga// buka dari jam 6 petang/ ronde mak pari ini selalu dipadati pelanggannya bila hari semakin malam// dan bagi anda yang ingin mencoba nikmatnya wedang ronde 10 rasa ini/ harus datang lebih awal karena warung ronde mak pari hanya buka hingga jam 10 malam saja/ dan bila sedang ramai/ wedang ronde dengan harga 3500 ini biasanya sudah habis sebelum jam 10//

TRADISI PERANG KETUPAT 1 SURO

UNGARAN- Keriuhan ratusan warga desa sidomulyo/ kecamatan ungaran timur/ kabupaten semarang ini/ pecah sesaat setelah aksi saling lempar ketupat dimulai// entah siapa yang memulai/ namun aksi saling lempar ketupat ini/ sempat membuat ratusan warga yang sedang makan dan berkumpul ini berlari sembari melakukan lemparan balasan ke arah warga lainnya//
aksi saling lempar ketupat ini/ merupakan salah satu tradisi yang dilakukan oleh warga desa sidomulya dalam memperingati satu muaharam/ atau tahun baru hijriyah// atau orang jawa menyebutnya satu suro// aksi ini merupakan bentuk warisan dari leluhur/ yang dilaksanakan tiap tahun baru/ untuk menghindari bencana atau musibah di desa mereka//
sebelum melakukan aksi lempar ketupat ini/ para warga terlebih dahulu berdoa/ dengan 4 pemimpin doa/ yang berada di 4 penjuru arah angin/ yaitu utara/ selatan/ barat dan timur// usai berdoa bersama para warga ini kemudian makan ketupat bersama/ di tepi jalanan desa//
tradisi tolak balak dengan aksi lempar ketupat ini/ memang digelar setiap tahun oleh warga masyarakat sekitar/ dengan tujuan agar selalu diberi keselamatan memasuki tahun baru hijriyah/ dan terhindar dari segala musibah/ yang sewaktu waktu dapat menimpa warga masyarakat desa///
 

Sunday, November 27, 2011

Nasi Jagung Goreng Lereng Merbabu

Bagi anda penggemar kuliner unik dan tidak disembarang tempat dijumpai/ dapat mampir ke warung caping gunung/ yang terletak di lereng gunung merbabu/ tepatnya di desa getasan/ kecamatan kopeng/ kabupaten semarang//

salah satu menu spesial yang cocok untuk udara dingin seperti di lereng merbabu ini/ adalah nasi jagung goreng/ dan minuman boyo ngambang/ yang menjadi andalan/ dan kerap menjadi pilihan pelanggan di warung ini//menu nasi jagung goreng ini merupakan resep asli dari sang pemilik warung dan mungkin baru terdapat di warung caping gunung ini// perbedaan nasi jagung goreng dengan nasi goreng laiinya adalah penggunaan bahan dasar nasi yang diganti dengan jagung yang dihaluskan/ dan kemudian dikukus//

makanan unik dari desa getasan ini ternyata mempunyai penggemar yang cukup banyak/ karena selain cocok dengan suasana di lereng gunung merbabu/ nasi jagung goreng juga sangat ringan/ namun mengenyangkan/ sehingga cocok bagi para wisatawan//

seperti halnya dengan luky/ warga semarang yang datang bersama teman temannya ini mengaku terkejut dengan rasa nasi jagung goreng yang baru pertama ia jumpai ini// meski terasa ringan ketika dimakan/ namun tetap mengenyangkan perut// selain itu ia juga merasakan sensasi unik dari minuman boyo ngambang yang terbuat dari kopi dicampur tape//

ide awal pembuatan nasi jagung goreng/ dikembangkan oleh pemilik warung/lanny kusnandar// di wilayah kopeng banyak jagung/ namun hanya dibuat makanan konvensional/ dengan cara dihaluskan dan ditambah sayuran urap/menu seperti kurang menarik// maka di buat variasi/ dengan menggoreng//

cara membuatnya dengan bumbu/ bawang merah/ bawah putih/ lombok/ merica/ayam/ sosis/ dan bumbu penyedap/ ditambah sayuran untuk penambah tampilan// dicampur jadi satu/ digoreng seperti biasanya//


warung yang buka dari jam tujuh pagi hingga pukul lima sore/ menjadi tempat yang nyaman/ sembari menikmati keindahan alam gunung merbabu/ dan telomoyo/ atau keindahan kota salatiga dibawah// udara dingin/ biasanya pengunjung juga memesan minuman boyo ngambang/ yang berkhasiat untuk menghangatkan tubuh//

boyo ngambang/ terbuat dari kopi yang dicampur/ dengan tape ketan yang berwarna hijau/ istilah ngambang diambil dari kata mengapung/ karena tape ketan/ yang dimasukan ke dalam kopi akan mengapung karena hijau seperti kulit buaya// 

untuk harga dijamin tidak sampai menguras kantong anda/ untuk seporsi nasi jagung goreng cukup dengan tujuh ribu lima ratus rupiah/ untuk segelas boyo ngambang/ seharga empat ribu rupiah// sedangkan bandrek cukup dengan empat ribu liam ratus rupiah//

untuk penggemar kuliner/ unik dan tidak semua tempat ada/ tidak ada salahnya anda mencoba di tempat ini/ sembari menikmati keindahan alam/ dan udara dingin pegunungan//

Rambut Gimbal Lereng Merbabu

kabut masih tampak menyelimuti desa tekelan/ kecamatan getasan/ kabupaten semarang// namun hal ini tidak menyurutkan semangat para warga lereng gunung merbabu ini/ untuk datang menghadiri tradisi ritual potong rambut gembel yang memang selalu diadakan oleh desa bilamana ada anak berambut gembel yang beranjak remaja//
kali ini/ giliaran dwidarma metta/ 5 tahun/ anak kedua dari pasangan mandar/ 42 tahun dan darmi/ 41 tahun// yang harus menerima tradisi potong rambut gimbal/ karena metta termasuk salah satu anak berambut gimbal / atau disebut dengan istilah anak bajang// setelah para tamu undangan datang/ barulah prosesi pemotongan rambut dimulai//

setelah tetua adat membacakan doa/ prosesi pemotongan rambut pun dimulai// potongan rambut pertama/ terlihat cukup unik/ karena tetua adat terlihat menggunakan cincin untuk mengikat rambut gimbal metta sebelum momotongnya// dan setelah potongan pertama dilakukan/ metta pun menangis tanpa henti// entah hal ini karena sang anak ketakutan/ atau merasa kesakitan//

karena  orang tua metta merupakan penganut agama budha/ maka doa yang mengiri prosesi potong rambut gimbal inipun harus dengan tata cara agama budha// namun hal yang tidak boleh ditinggalkan adalah adanya sejumlah sesajian yang juga dipersembahkan di altar kusus/ selama proses pemotongan rambut dilakukan// sesaji kusus ini biasanya berisi/ makanan/ dupa / buah buahan dan bunga//

menurut mandar/ ayah metta/ ritual potong rambut gimbal ini/ wajib dilakukan untuk menghindari kesialan dan malapetaka bagi anaknya// karena anaknya termasuk salah satu pemilik rambut gimbal sejak lahir////

sementara itu menurut sutopo / tetua adat desa tekelan/ ritual potong rambut gimbal ini sudah ada sejak jaman nenek moyang di desa mereka// dan untuk memotong rambut gimbal anak anak ini harus dilakukan ritual kusus/ dan hari yang spesial/ karena bila tidak/ rambut gimbal itu akan kembali tumbuh dan dapat membawa kesialan dan malapetaka bagi sang anak// seperti saki sakitan///